Jambi – Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani membuka kegiatan Asistensi Penyusunan Indeks Inovasi Daerah (IID) Provinsi Jambi dan Internalisasi Kegiatan Prioritas Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) tahun 2023, berlangsung di Aula kantor Balitbangda Provinsi Jambi. Kamis, 9 Maret 2023.
Dengan mengusung tema, “Meningkatkan Inovasi Daerah guna Mendukung Jambi mantap 2024,” dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Sri Argunaini, Kepala BSKDN Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo dan stakeholder lainya.
Dalam kata sambutannya, Wagub menuturkan inovasi sangat dibutuhkan bagi pemerintah terutama dalam menjalankan kinerja yang lebih efisien, responsif, inovatif, kreatif, kompetitif dan transparan dan akuntabel.
“Kita perlukan sebuah solusi yang harus kita lakukan dalam rangka optimasi pelayanan melalui adopsi dan inovasi,” katanya.
Selanjutnya, kata Abdullah Sani dalam peningkatan mutu dan kualitas pelayanan melalui sistem manajemen mutu terbaru penggunaan teknologi, informasi kemitraan, juga dibutuhkan inovasi-inovasi dari masing-masing kepala OPD dan dalam rangka mewujudkan Jambi Mantap 2024 dibutuhkan inovasi serta kerjasama kita semua dan sebagai pelayanan masyarakat harus benar-benar melayani masyarakat yang membutuhkan pelayanan.
“Kalau belum bisa memuaskan mereka jangan buat kecewa, kalau mereka belum puas jangan mudah menyerah,” tuturnya..
Disisi lain Kepala BSKDN Yusharto menyampaikan inovasi di lingkup Pemerintah Daerah Provinsi Jambi dari waktu ke waktu mengalami peningkatan.
“Kami sampaikan bahwa sampai dengan 2022 berdasarkan database kami untuk Provinsi Jambi, kami sudah mencantumkan sekitar 26 ribu jenis inovasi,” katanya.
Menurutnya, masing-masing OPD harus mempelajari dan mengembangkan inovasi-inovasi yang ada, karena inovasi lahir dari kebiasaan sehari-hari.
“Harapan saya, mudah-mudahan lewat pertemuan hari ini, inovasi yang ada di masing-masing di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov bisa lebih meningkat,” tuturnya.
Sementara itu berdasarkan informasi dari Kaban Balitbangda Provinsi Jambi Sri Argunaini, dalam kegiatan hari ini akan ada pemaparan dari beberapa narasumber dan diikuti kurang lebih 100 orang peserta.
