Jakarta — Petarung Henry Cejudo mengaku tidak merasa bahwa Khabib Nurmagomedov berada di atas dirinya dalam daftar petarung terbaik sepanjang masa UFC.

Nama Cejudo dan Khabib sama-sama masuk dalam jajaran legenda UFC berkat reputasi luar biasa dan prestasi mereka di arena oktagon. Namun, menurut Cejudo, Khabib belum mencapai potensi maksimal yang bisa menempatkannya di puncak daftar petarung terbaik sepanjang masa.

Hal itu, kata Cejudo, karena Khabib belum pernah naik kelas dan menjuarai dua divisi berbeda, sesuatu yang telah dilakukan oleh dirinya.

“Dia belum cukup melakukannya [untuk meraih potensi maksimal]. Saya sudah mengatakan ini kepada Khabib,” ujar Cejudo.

Cejudo menuturkan, dirinya pernah terlibat dalam perbincangan panas dengan Khabib terkait hal ini. Ia menolak menempatkan Khabib di atas dirinya dalam peringkat petarung terbaik UFC.

“Saya tidak ingin bertengkar dengannya, tetapi kami sempat terlibat dalam perdebatan karena saya tidak mau menaruh Khabib di depan saya [dalam peringkat]. Saya benar-benar tidak mau,” kata Cejudo seperti dikutip dari MMA Fighting.

Menurut Cejudo, bila Khabib mampu menjuarai dua kelas berbeda, maka dirinya tidak akan ragu untuk mengakui kehebatan Khabib di atas dirinya. Ia bahkan percaya Khabib memiliki kemampuan untuk bersaing di kelas menengah (middleweight), dua tingkat di atas kelas ringan (lightweight) yang selama ini menjadi kelas utama Khabib.

“Bila Khabib naik beberapa kelas dan melakukan hal yang sama [menjadi juara], tentu saya harus mengakuinya [bahwa dia di atas saya],” kata Cejudo.

“Jika Khabib mau melakukan sesuatu yang lebih, saya yakin dia bisa mencatat prestasi luar biasa. Saya rasa dia bisa melakukannya dengan penuh gaya — memenangkan titel juara di kelas menengah, meski selama ini aktif di kelas ringan,” tambahnya.