Orasi.id, Jambi – Polisi menyebut bahwa insiden pengeroyokan terhadap seorang mahasiswa di Jambi, M Rasyad Ramji alias Aji (25), dipicu oleh cinta segitiga. Saat ini, dua pelaku pengeroyokan yang merupakan anggota klub mobil, AWB alias Arli dan MFS alias Faras, telah ditahan oleh pihak kepolisian.

Menurut Kapolresta Jambi, Eko Wahyudi, sebelum kejadian, korban sempat berkomunikasi dengan mantan pacar pelaku Arli melalui pesan. Hal ini memicu rasa cemburu Arli yang kemudian menantang Aji untuk bertemu.

“Eksistensi masalah ini adalah kecemburuan dan cinta segitiga antara korban Aji dan saudara Arli,” kata Kombes Eko pada Senin (8/4/2024).

Eko menyebut bahwa sebelum pertemuan mereka, Arli sempat menanyakan tentang percakapan antara korban dan mantan pacarnya yang terlihat oleh Arli.

“Sebelum aksi pengeroyokan, korban Aji berkomunikasi dengan mantan pacar salah satu tersangka yang telah kita amankan dengan inisial A alias Arli. Komunikasi ini diketahui oleh pelaku,” jelasnya.

Kemudian, pada malam Minggu (31/3/2024), Arli dan Aji berjanji untuk bertemu di Simpang Rimbo. Sekitar pukul 23.00 WIB, mereka bertemu dan terlibat dalam percekcokan karena masalah asmara tersebut.

“Ada keributan di lokasi (Simpang Rimbo), namun tidak berlanjut menjadi perkelahian karena dihentikan oleh masyarakat,” tambahnya.

Tidak puas dengan pertengkaran tersebut, mereka sepakat untuk bertemu kembali di depan RRI Telanaipura. Sekitar pukul 00.30 WIB pada Senin (1/4), Aji tiba di lokasi dan langsung terlibat dalam pertarungan fisik dengan Arli dan beberapa temannya.