Bagian dari Program TJSL Pertamina

Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Internasional – Refinery Unit II Dumai, Agustiawan, menjelaskan bahwa program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) tersebut merupakan bagian dari program Serumpun Paman Bahari (Sinergi Ekologi untuk Masyarakat Pesisir Unggul, Pangan Mandiri, dan Bahari Lestari).

“Sebagai perusahaan yang berada di wilayah pesisir, Kilang Pertamina Dumai tidak hanya fokus kepada para nelayan, tetapi juga kepada keluarga mereka.
Para ibu rumah tangga kami berdayakan agar dapat melindungi keluarganya sekaligus berkontribusi dalam kegiatan Posyandu dan penanganan stunting,” kata Agus.

Apresiasi Pemerintah Daerah

Lurah Mundam, Adi Aprianto, memberikan apresiasi kepada Kilang Pertamina Dumai atas perhatian dan kontribusinya terhadap masyarakat pesisir.
Ia menilai program tersebut tidak hanya meningkatkan kesadaran gizi, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi warga.

“Anak-anak kini mendapatkan makanan tambahan secara merata. Program ini diharapkan dapat membantu mengatasi stunting dan meningkatkan perekonomian masyarakat di Kelurahan Mundam. Kami berterima kasih atas dukungan PT KPI RU II Dumai,” ujarnya.

Komitmen Pertamina untuk Masyarakat

Vice President Corporate Communication PT Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menegaskan bahwa program TJSL merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk menjaga keberlanjutan ekosistem dan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasi.

“Melalui berbagai aktivitas TJSL, Pertamina berharap dapat memberikan kontribusi nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat,” kata Fadjar.