Muaro Jambi — Wakil Bupati Muaro Jambi, Junaidi H. Mahir, resmi membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Lembaga Adat Melayu (LAM) Bumi Sailun Salimbai Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2025 yang mengusung tema “Tak Kan Melayu Hilang di Bumi”. Acara ini berlangsung di Aula Kantor PMD Kabupaten Muaro Jambi, Kamis (11/9/2025).

Apresiasi untuk Lembaga Adat Melayu

Dalam sambutannya, Junaidi Mahir menyampaikan apresiasi tinggi kepada Lembaga Adat Melayu yang selama ini menjadi mitra strategis pemerintah dalam menjaga adat istiadat dan nilai-nilai luhur budaya Melayu.

“Rakerda ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kelembagaan adat, mengevaluasi program kerja, serta menyusun langkah-langkah strategis ke depan agar peran Lembaga Adat semakin relevan dengan dinamika pembangunan daerah,” ujar Junaidi.

Peran Strategis dalam Pembangunan

Wakil Bupati menekankan peran penting Lembaga Adat Melayu dalam membangun kebersamaan, memperkuat identitas budaya daerah, serta mendukung pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi.

Ia menegaskan komitmen Pemkab Muaro Jambi untuk terus membina, mendampingi, dan memberdayakan LAM agar dapat berkontribusi nyata bagi masyarakat.

Harapan untuk Sinergi ke Depan

Junaidi Mahir berharap sinergi antara pemerintah daerah dan Lembaga Adat Melayu semakin kuat, sehingga lembaga adat tidak hanya berfungsi sebagai penjaga tradisi, tetapi juga sebagai mitra strategis pembangunan masyarakat yang berkarakter dan berbudaya.

“Melalui forum Rakerda ini, saya berharap lahir pemikiran strategis, program kerja yang terukur, dan semangat baru dalam memperkuat adat Melayu sebagai jati diri masyarakat Muaro Jambi,” pungkasnya.

Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Wakil Bupati Muaro Jambi secara resmi membuka Rakerda LAM Bumi Sailun Salimbai Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2025.