Mahasiswa dan Masyarakat Jambi Segera Kembali Turun ke Jalan Peringati September Hitam

Penulis: Extinction Rebellion Jambi dan Kawan Melawan

Atas hal tersebut, sudah seharusnya sirine #PeringatanDarurat #JambiMenghitam kita gaungkan bersama-sama untuk memberikan alarm bahaya karena penjahat HAM masih terus berkeliaran, hal ini tentu memerlukan tindakan serius dari Presiden yang menginstruksikan Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam) untuk melakukan koordinasi dengan Kejaksaan Agung terkait penyelesaian kasus Pelanggaran HAM Berat sesuai mekanisme hukum, Jaksa Agung untuk menyelesaikan pelanggaran HAM berat masa lalu lewat jalur yudisial dengan menindaklanjuti laporan penyelidikan Komnas HAM ke tingkat penyidikan dan penuntutan, serta Presiden segera menetapkan arahan untuk penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat melalui jalur yudisial dengan menerbitkan sebuah Keputusan Presiden (Keppres) terkait dengan mekanisme penyelesaian kasus yang melibatkan Kejaksaan Agung dan Komnas HAM maupun untuk melakukan perbaikan institusi keamanan secara serius untuk mencegah terjadinya keberulangan peristiwa kekerasan dan pelanggaran HAM di masa mendatang.

Baca juga:  Polisi Mendalami Kabar Bus Pariwisata Terguling ke Jurang Guci Karena Hand Rem Dimainkan Bocah

Tidak hanya membahas pelanggaran HAM di Nasional, di Jambi pun juga terjadi rentetan peristiwa Pelanggaran HAM berat yang terus terjadi, seperti pengrusakan dan eksploitasi sumber daya alam yang membabi buta mengakibatkan menurunnya kualitas hidup dan rusaknya ekosistem hutan sungai dan lingkungan hidup di Provinsi Jambi, kejahatan lingkungan merupakan pelanggaran HAM, Hak Asasi Lingkungan (HAL) merupakan aspek penting dalam kehidupan kita semua, kita bergantung kepada lingkungan hidup yang sehat, baik pejabat, aparat, masyarakat dan siapapun, kita semua bergantung hidup kepada alam yang memberikan kehidupan, maka dari itu kita harus bersama-sama untuk memperjuangkan kepentingan bersama.

Baca juga:  Dr Nadiyah Resmikan Wahana Baru Taman Hiburan Kaompeng Radja

Kami tidak hanya menolak lupa, tapi kami tidak akan pernah lupa untuk terus menolak, MERDEKA.!!

Jambi, 4 September 2024 (*)