Jakarta — Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memiliki total pendapatan mencapai US$600 juta atau sekitar Rp9,78 triliun (asumsi kurs Rp16.300 per dolar AS) dari berbagai bisnisnya, termasuk kripto.
Angka ini diperoleh dari laporan keuangan publik yang dirilis pada Jumat (13/6).
Laporan keuangan ini tidak mencakup periode waktu pendapatan tersebut. Namun rincian informasi termasuk daftar mata uang kripto menunjukkan pendapatan diperoleh hingga akhir Desember 2024.
Trump mampu menghasilkan US$320 juta dari koin meme, $TRUMP, yang dirilis awal tahun, meskipun tidak diketahui pembagian antara entitas yang dikendalikan Trump dan mitranya.
Selain itu, keluarga Trump telah menghasilkan US$400 juta dari World Liberty Financial yang merupakan perusahaan keuangan terdesentralisasi.
Laporan mengungkap suami Melania Trump ini melaporkan US$57,35 juta dari penjualan token di World Liberty. Dia pun melapor punya 15,75 miliar token tata kelola dalam usaha tersebut.
Kekayaan Trump sebagian berasal dari kripto hingga real estat yang sebagian besar sahamnya dimiliki Trump Media & Technology Group. Grup ini juga pemilik platform media sosial Truth Social.
Pendapatan dari lisensi produk fesyen
Selain aset dan pendapatan dari bisnis, Trump juga melaporkan pendapatan setidaknya US$12 juta dari bunga dan deviden investasi pasif yang berjumlah US$211 juta.
Dilansir dari CNA, ia juga punya banyak aset termasuk tiga resort golf di Florida dan klub pribadinya di Mar-a-Lago. Bisnis ini menghasilkan setidaknya US$217,7 juta.