Jambi – Insiden tragis menimpa sekelompok nelayan di Perairan Kuala Lagan, Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi. Dua orang dinyatakan meninggal dunia akibat sambaran petir saat sedang mencari kerang, sementara satu lainnya mengalami luka bakar ringan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu siang, 28 Mei 2025, ketika lima orang nelayan sedang dalam perjalanan pulang setelah melaut. Di tengah perjalanan, hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir tiba-tiba terjadi. Petir tersebut mengenai kapal mereka, menyebabkan dua orang nelayan yang berada di bagian depan kapal tewas di tempat.

“Kedua korban yang meninggal adalah Nasrullah dan Yudi Hidayatullah,” ujar Camat Kuala Jambi, Hermawan, saat dikonfirmasi pada Kamis (29/5/2025).

Sementara itu, tiga orang lainnya selamat dari kejadian tersebut. Salah satu korban selamat mengalami luka bakar di bagian leher dan langsung mendapatkan perawatan medis di Puskesmas setempat. Menurut pihak Puskesmas, kondisi korban kini telah membaik dan diperkirakan dapat melanjutkan pemulihan dengan rawat jalan.

Jenazah dua korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang berada tidak jauh dari kediaman keluarga, tepatnya di Kelurahan Kampung Laut.

Camat Hermawan juga mengingatkan masyarakat nelayan untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut. Ia menyarankan agar nelayan memanfaatkan teknologi seperti ponsel untuk memantau prakiraan cuaca.

“Kalau cuaca tidak memungkinkan, sebaiknya tunda dulu keberangkatan. Keselamatan lebih utama,” imbaunya.

Peristiwa ini menambah daftar korban jiwa akibat cuaca ekstrem di wilayah pesisir Jambi. Pihak berwenang mengimbau agar masyarakat pesisir lebih waspada terhadap potensi bahaya saat melaut, terutama di musim hujan yang disertai petir.