Jakarta — Kejuaraan Taekwondo Liga Jakarta X yang diikuti lebih dari 1.600 atlet di GOR Ciracas, Jakarta Timur, 21-22 Juni 2025, berjalan dengan sukses.

Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Jakarta, Mayjen (Mar) Oni Junianto, mengapresiasi para atlet yang telah berlatih keras menyiapkan diri dalam menghadapi kejuaraan ini.

Oni juga menghormati para pelatih yang telah mempersiapkan para atlet demi mencapai prestasi yang terbaik. Selain itu peran orang tua yang mendukung, bahkan mengantar para anaknya untuk turun bertanding, juga dipuji oleh Ketum Pengprov Jakarta yang baru terpilih ini.

Menurut Oni, kejuaraan Liga Jakarta X merupakan bentuk nyata koordinasi antara pengurus kota dan para pelatih di dojang untuk mempersiapkan bibit-bibit atlet taekwondo, terutama di Jakarta.



“Kita punya dojang sangat terkoordinir. Mereka selalu berlatih dan komunikasi antara dojang yang berada di bawah pengurus kota, dan kita di pengurus provinsi saling komunikasi dengan baik sehingga tahapan jenjang ini betul-betul kita lakukan. Jadi tidak ujug-ujug melainkan proses yang sangat ketat,” ucap Oni.

Salah satu atlet yang turun berlaga adalah Haura (12), yang sudah berlatih taekwondo sejak di kelas 3 SD. Haura mengaku bangga bisa tampil di Liga Jakarta X.

“Saya mengikuti taekwondo sejak umur 8 tahun, pertama ikut kejuaraan dapat perak dan seterusnya saya dapat emas pertama,” kata Haura.

Ajang Liga Jakarta X mempertandingkan banyak kelas, berdasarkan kategori umur, yaitu Pra Kadet (sebelum 12 tahun), Kadet (12-14 tahun) Junior (15-17 tahun) dan senior di atas 17 tahun.