Makassar – Sebanyak 25 rumah dan sejumlah gedung sekolah di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, rusak akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah tersebut. Bencana ini terjadi pada Senin (24/11), dan mengakibatkan kerusakan parah di lima kecamatan.

“Betul, ada 17 rumah yang ditimpa pohon tumbang, sementara delapan rumah lainnya rusak akibat diterjang angin kencang. Total kerusakan mencakup 25 rumah, selain gedung pemerintah, kantor, dan sekolah,” ungkap Kepala BPBD Sinjai, Budiaman, dalam keterangan persnya, Rabu (26/11).

Berdasarkan data BPBD Sinjai, bencana ini juga menyebabkan 27 pohon tumbang yang menimpa sejumlah tiang listrik. Beberapa pohon yang tumbang bahkan mengenai dua sepeda motor, satu gedung milik pemerintah, dan sebuah showroom motor, yang semuanya mengalami kerusakan berat. Lokasi yang paling parah terdampak berada di Kecamatan Sinjai Utara.

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa atau luka dalam peristiwa ini. Warga juga sudah mulai melakukan perbaikan rumah secara swadaya,” kata Budiaman menambahkan.

Meskipun tidak ada korban jiwa, BPBD Sinjai telah mengerahkan tim untuk mengevakuasi seluruh material pohon tumbang yang menutup jalan dan merusak rumah warga. Semua pohon yang menghalangi akses telah dibersihkan.

“Tidak ada warga yang mengungsi. Semua telah kembali beraktivitas dengan normal setelah evakuasi selesai dilakukan,” jelasnya.

Budiaman juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu.