Tanjungjabung Timur – Program prioritas Presiden Prabowo yakni Makan Bergizi Gratis (MBG) lewat pendirian dapur Satuan Pemenuhan dan Pelayanan Gizi (SPPG) diduga jadi lahan bisnis oleh oknum anggota DPRD Tanjung Jabung Timur.

Dapur MBG dibawah naungan Yayasan Nusantara Pangan Sejahtera di Kelurahan Nibung Putih, Kecamatan Muara Sabak Barat yang diresmikan pada 19 Agustus lalu itu disebut-sebut merupakan milik Nugraha Setiawan, yang kini menjabat Ketua Komisi I DPRD Tanjung Jabung Timur.

Posisi Nugraha pun tak lepas dari sorotan masyarakat, yang meniai bahwa seharusnya Nugraha berfokus pada pengawasan program pemerintah di daerah, bukannya malah sibuk berbisnis dengan dalih mendukung program pemerintah pusat.

“Infonya itu punya Nugraha Setiawan, PAN. Dia harusnya berfokus saja pada tugas dan fungsinya sebagai pengawas program pemerintah. Kalau alasannya untuk mendukung program pemerintah pusat, pelaksanaan program MBG ini Tanjabtim juga butuh pengawasan ketat dari Dewan,” ujar, salah seorang warga setempat yang enggan disebut namanya, belum lama ini.

Meski sejauh ini belum terdapat insiden yang mencuat ke publik terkait operasional dan kualitas makanan yang didistribusikan pada para pelajar di sekolah penerima manfaat oleh SPPG tersebut, namun keberadaan serta orang dibalik SPPG tersebut tengah jadi sorotan atas indikasi konflik kepentingan.

Belum lagi jika dikupas lebih lanjut terkait perizinan hingga sumber bahan baku, serta pola distribusi yang diberlakukan. Hingga berita ini terbit tim awak media masih menghimpun informasi lebih lanjut dari pihak-pihak terkait. (*)