Jakarta — Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, memberikan insight mengenai peluang Timnas Indonesia U-23 untuk bertemu Shin Tae Yong dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, dari tanggal 3 hingga 9 September mendatang.
Timnas Indonesia U-23 berada di Grup J bersama Korea Selatan, Macau, dan Laos. Pertandingan antara Indonesia U-23 dan Korea Selatan U-23 akan berlangsung pada 9 September di stadion yang sama.
Shin Tae Yong, mantan pelatih Timnas Indonesia, sebelumnya telah diangkat oleh Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) sebagai manajer U-23 Korea Selatan dalam kualifikasi tersebut. Pernyataan ini disampaikan Shin saat wawancara dengan Jeong Seok Seo, mantan penerjemah Timnas Indonesia, sebelum ia menerima tawaran untuk melatih Ulsan HD.
“Saya baru saja mendengar informasi ini dari teman-teman [wartawan], bahwa coach Shin akan mengasuh tim U-23. Benarkah itu? Tidak masalah, kita pasti akan bertemu di stadion nanti. Di sana ada coach Shin dan saya di sini. Jadi, itu bukan masalah,” ungkap Sumardji dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (24/8).
Sumardji juga terlihat bersemangat untuk bertemu STY di stadion dan berharap keduanya dapat menunjukkan permainan terbaik untuk meraih kemenangan. “Mari kita tunjukkan bahwa sportivitas adalah yang utama, dan motivasi adalah hal terpenting untuk menjaga harga diri bangsa,” tambahnya.
Sementara itu, Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa tidak ada masalah dengan STY menjadi manajer Korea Selatan U-23. Ia menegaskan, Timnas Indonesia U-23 siap menghadapi segala lawan. “Semua lawan akan kami hadapi, jadi kami siap bertanding,” terang Arya.
Pada hari ini, Senin (25/8), Timnas Indonesia U-23 akan memulai pemusatan latihan di Surabaya yang akan berlangsung hingga 31 Agustus. Garuda Muda akan bertanding di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada 3-9 September 2025, dengan tiga laga yang harus dilaksanakan. Laga pertama melawan Laos pada 3 September, diikuti oleh Macau pada 6 September, dan diakhiri dengan menghadapi Korea Selatan pada 9 September.