Jakarta — Pembalap dari Astra Honda Racing Team, Herjun Atna Firdaus, berhasil merebut kemenangan di Race 2 SS600 ARRC Mandalika 2025, dalam sebuah balapan yang penuh ketegangan dan insiden jatuh dari beberapa pembalap di Mandalika International Circuit pada Minggu (31/8).

Herjun melintasi garis finis terlebih dahulu dengan selisih 0,141 detik dari Kitsuda Tanachot, pembalap asal Honda Racing Thailand. Ia berhasil memanfaatkan peluang yang ada di akhir balapan dengan sangat baik.

Di awal perlombaan, Mohammad Adenanta Putra, rekan satu tim Herjun yang memulai dari posisi kedelapan, langsung meluncur ke depan. Ia sempat terlibat duel seru dengan Wahyu Nugroho dan tertinggal 0,178 detik saat memasuki lap ketiga.

Memasuki lap kelima, Adenanta terus mengejar Wahyu, kini hanya tertinggal 0,141 detik, berupaya mencari celah untuk menyusul. Namun, usaha Adenanta untuk overtake Wahyu belum membuahkan hasil pada lap ketujuh. Ia semakin tertekan oleh Anupab Sarmoon yang berada di posisi ketiga.

Walaupun Adenanta terus menekan, Wahyu tetap unggul. Namun, keduanya mengalami kecelakaan saat balapan mencapai lap kesepuluh. Posisi terdepan kemudian diambil alih oleh Kitsada Tanachot, diikuti oleh Herjun Atna Firdaus yang kini memimpin tim. Di saat bersamaan, Anupab Sarmoon juga terpaksa mundur akibat kecelakaan, begitu juga dengan Thanat Laoongplio yang terlibat dalam persaingan di depan.

Di fase akhir balapan, pertempuran sengit terjadi antara Kitsada dan Herjun. Dengan ketekunan, Herjun terus membayangi Kitsada, sembari menganalisis setiap momen. Pada beberapa tikungan terakhir, ia menemukan peluang untuk menyalip dan berhasil melakukan manuver brilian, merebut posisi terdepan di akhir balapan.