Jambi Harus Bergerak

Di Provinsi Jambi, tantangan kesehatan cukup kompleks, dari data Riskesdas menunjukkan bahwa prevalensi penyakit tidak menular seperti hipertensi, stroke, dan diabetes terus meningkat dalam satu dekade terakhir. Pola hidup sedentari (kurang bergerak) menjadi biang utamanya. Maka, menjadikan olahraga sebagai bagian budaya hidup sehat bukanlah pilihan, melainkan keharusan. Masuknya Germas ke dalam RPJMD memberi arah baru : bahwa pembangunan bukan hanya membangun jalan, jembatan, dan kantor, tapi juga membangun lapangan olahraga terbuka, ruang publik untuk senam, jalur pejalan kaki yang aman, dan yang lebih penting adalah kesadaran kolektif bahwa hidup sehat adalah tanggung jawab bersama.

Bayangkan seorang ibu di desa yang mulai membiasakan senam pagi bersama ibu-ibu lainnya, atau pelajar yang lebih semangat karena sekolah menyediakan waktu khusus untuk aktivitas fisik, atau para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang rutin berolahraga ringan sebelum bekerja. Inilah wajah Jambi yang kita cita-citakan : Jambi yang sehat, kuat, dan bahagia.

Senada dengan hal tersebut diatas dengan Tegas menyampaikan Gubernur Jambi: “Ayo Olahraga, Mulai dari Sekarang!” kemudian Gubernur Jambi, H. Al Haris, dalam berbagai kesempatan menyampaikan ajakan langsung kepada masyarakat Jambi = “Kita ingin masyarakat Jambi sehat secara jasmani dan rohani. Karena itu saya minta seluruh OPD, sekolah, komunitas, dan desa-desa menjadikan olahraga sebagai budaya baru. Setiap pagi sempatkan waktu untuk bergerak. Jangan malas. Kita mulai dari diri sendiri.”