[Batu Bara, 07/08] – Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melalui focus group discussion (FGD) dan Pelatihan dengan judul “Penyusunan Peraturan Desa Tentang Pengelolaan Limbah Rumah Tangga dan Usaha Kecil untuk Mendukung Pemberdayaan Ekonomi Masyarakaat Desa Pakam”. Kegiatan FGD ini bertempat di Aula Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupatan Batu Bara, sedangkan locus penelitian menyasar peraturan desa serta pemberdayaan bagi masyarakat di Desa Pakam, Kecamatan Medang Deras, Batu Bara. Adapun tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menciptakan tata kelola limbah yang berbasis masyarakat, memperkuat kapasitas sumber daya manusia di desa dalam pengelolaan limbah, serta mendorong terciptanya kegiatan ekonomi baru berbasis pemanfaatan limbah (daur ulang dan reuse).
FGD ini dihadiri oleh masyarakat umum dan pemerintah daerah, diantaranya Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Batu Bara (Drs. Bambang Hadi Suprapto, M.Si), Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Batu Bara (Zamzamy Elwadiip), Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batu Bara (Diwakili oleh Ibu Narty Chatrine Situmorang), Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Batu Bara (Riyadi, S.Pd, M.Pd), Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Batu Bara (Dr. Ir. H. Hakim, M.Si), Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Batu Bara (Rahmad Sirait, SH), Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Medang Deras (Rizal, S.E), Kepala Desa Pakam Kecamatan Medang Deras (Bapak Rajali Pandiangan), dan Ketua TP PKK Kecamatan Medang Deras (Ny. Henny Heridawaty Baharuddin). Total peserta berjumlah 36 peserta, dimana 17 peserta FGD dan 19 peserta pelatihan dan pengembangan.
Tim pengabdian ini beranggotakan dosen USU yang berasal dari beragam rumpun (program studi), yaitu Dr. Muhammad Arifin Nasution, S.Sos., Wiro Oktavius Ginting, S.Sos., M.Si., Dra. Dara Aisyah, M.Si., Ph.D., Siti Hazzah Nur. R, S.Sos., M.AP., yang berasal dari rumpun Ilmu Administrasi Publik. Selain itu juga ada Dr. Yovita Sabarina Sitepu, S.Sos., M.Si. dari rumpun Ilmu Komunikasi dan Dr. Onan Marakali Siregar, S.Sos., M.Si dari rumpun Ilmu Administrasi Bisnis.
Dra. Februati Trimurni, M.Si., Ph.D. selaku ketua pengabdian menuturkan inisiasi penyusunan peraturan desa dan pemberdayaan masyarakat ini bergerak dari keluhan masyarakat terkait limbah dan melihat potensi yang ada. “Keluhan (masyarakat) terkait limbah ini sampai ke kita (tim pengabdian), yang mana kita juga melihat ada potensi disini, ditambah dari pengabdian sebelumnya yang serupa juga sudah pernah saya lakukan, jadi kita pilihlah desa ini” tuturnya dalam wawancara.
Poin penting yang dibahas dalam FGD ini diantaranya analisis situasi dan potensi desa, penyampaian solusi baik regulatif dan pemberdayaan, serta pembahasan terkait Peraturan Desa (perdes) yang dibawa oleh Dra. Februati Trimurni, M.Si., Ph.D dan Dr. Onan Marakali Siregar, S.Sos., M.Si.
Drs. Bambang Hadi Suprapto, M.Si., selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Batu Bara yang turut hadir memberikan sambutan sekaligus membuka acara FGD menyampaikan harapan setelah terlaksananya kegiatan ini. “Kami berharap kegiatan ini mampu menjadikan Desa Pakam menjadi pionir bagi desa-desa lainnya. Kami juga perlu dukungan akademisi untuk menemukan apa potensi dasar dan peluang yang sekiranya bisa dikelola, tentunya melalui komitmen membangun sinergitas dengan USU”, tutur Bambang dalam sambutannya. Kegiatan ini mendapat antusias yang tinggi dari masyarakat dan peserta pelatihan dan pemberdayaan.
Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dapat menghubungi kami, melalui:
Nama : Siti
No. Telepon : 082131370033
Reporter : Anastasya Hasugian