Jakarta — Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) baru-baru ini mengirim 36 direktur dari 29 persero yang dikelolanya ke Swiss. Keberangkatan ini bertujuan untuk mengikuti Top Gun Leadership Camp Cohort 1 yang diselenggarakan di IMD Business School, Lausanne, Swiss.
Program ini merupakan bagian dari Top Talent Program 2025, hasil kerjasama strategis antara Danantara Asset Management (DAM) dan International Institute for Management Development (IMD), salah satu sekolah bisnis terkemuka di dunia.
CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, dalam pernyataannya di Jakarta pada Senin (25/8), menyampaikan bahwa program ini menunjukkan komitmen Danantara untuk mendukung transformasi sumber daya manusia di dalam pengelolaan mereka. “Kami ingin memastikan bahwa talenta terbaik kami memiliki kemampuan kepemimpinan kelas dunia, sehingga dapat mendorong persero yang dikelola Danantara Indonesia untuk menjadi perusahaan unggulan, kompetitif baik di tingkat regional maupun global,” ujar Rosan, yang dikutip dari Antara.
Untuk memastikan pemerataan akses, Danantara Indonesia juga menyediakan dukungan biaya pelatihan dan akomodasi bagi persero yang berukuran menengah dan kecil, yang sering kali mengalami kendala anggaran. “Dengan demikian, semua pihak dapat merasakan manfaat dari program berstandar global ini,” tambahnya.
Managing Director Human Capital Danantara Asset Management (DAM), Agus Dwi Handaya, menjelaskan bahwa dalam Top Talent Program 2025 akan ada tiga angkatan, dengan total peserta sekitar 120 orang. “Kami yakin, selain memperkuat kompetensi individu, program ini juga menjadi jembatan untuk menjalin jejaring antar pemimpin yang pada akhirnya akan mempercepat kolaborasi lintas sektor,” kata Agus.