Di tengah kompetisi dunia kerja yang semakin sengit, banyak pencari kerja merasa cemas karena belum juga mendapatkan panggilan wawancara. Kondisi ini diperparah oleh tekanan sosial di media sosial, ketika melihat teman sebaya memamerkan pencapaian karier mereka.
Meski begitu, para pakar karier menyarankan agar masa penantian ini dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas diri, bukan hanya sekadar menunggu peluang datang.
Berikut empat strategi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan daya saing di pasar kerja:
1. Tingkatkan Kemampuan Bahasa Asing
Kemampuan berbahasa asing, terutama bahasa Inggris, masih menjadi nilai tambah dalam dunia kerja yang semakin global. Cara sederhana seperti membaca artikel berbahasa Inggris, menonton film tanpa subtitle, atau mendengarkan podcast berbahasa asing bisa membantu meningkatkan pemahaman secara bertahap.
Bagi yang ingin belajar lebih terstruktur, mengikuti kelas daring (online course) juga bisa menjadi solusi efektif, dengan berbagai platform belajar tersedia secara gratis maupun berbayar.
2. Asah Keterampilan Teknis yang Relevan
Menguasai hard skill yang sesuai dengan kebutuhan industri sangat penting untuk meningkatkan peluang diterima kerja. Misalnya, kemampuan menggunakan Canva atau Figma untuk desain, mengolah data di Excel, atau melakukan editing video dengan CapCut, sangat berguna terutama bagi mereka yang menargetkan karier di sektor kreatif dan digital.
Dengan kemajuan teknologi, banyak sumber belajar tersedia secara terbuka yang dapat dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan tersebut.