Jakarta — Tim Badminton Indonesia tak mampu merebut gelar juara di Indonesia Open 2025. Hal itu membuat puasa gelar pemain Indonesia di Indonesia Open berlanjut dan paceklik gelar turnamen level elite musim ini masih berjalan.
Sabar Karyaman/M. Reza Pahlevi yang jadi tumpuan terakhir Indonesia di Indonesia Open 2025 tidak mampu berdiri di podium tertinggi. Sabar/Reza kalah dari Kim Won Ho/Seo Seung Jae dengan skor 21-18, 19-21, 12-21.
Kekalahan ini membuat Indonesia kembali puasa gelar di Indonesia Open. Dengan kegagalan meraih gelar di edisi tahun ini, sudah empat edisi Indonesia tidak punya gelar juara di Indonesia Open.
Catatan empat edisi beruntun tak punya gelar merupakan catatan terburuk Indonesia. Sebelumnya, Indonesia mencatat hampa gelar di edisi 2009-2011 dan 2014-2016.
Pemain Indonesia terakhir yang bisa juara Indonesia Open adalah Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Kevin/Marcus jadi juara Indonesia Open 2021 saat turnamen tersebut digelar di Bali.
Sebagai catatan, Sabar/Reza sendiri merupakan pemain independen. Mereka berlatih di luar Pelatnas Cipayung.
Sedangkan untuk pemain Pelatnas Cipayung, langkah terjauh ditorehkan oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Fajar/Rian terhenti di babak semifinal.
Selain soal puasa gelar Indonesia yang berlanjut, kegagalan meraih gelar di Indonesia Open ini juga berarti Indonesia masih tak mampu memenangkan turnamen Super 500 ke atas di tahun 2025.
Di level BWF Tour, Indonesia baru memenangkan dua gelar di level Super 300. Gelar itu didapat oleh Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva di Thailand Masters dan Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu di Taiwan Open.
