Jakarta — Sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali menunjukkan komitmennya terhadap nilai empati dan kepedulian sosial dengan menyalurkan hewan kurban ke berbagai wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di Indonesia.
Hewan kurban yang disalurkan ini merupakan hasil donasi insan PNM yang berpartisipasi dalam gerakan #BersyukurdanBerkurban.
Program ini diinisiasi sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan panjang PNM dalam memberdayakan masyarakat selama lebih dari dua dekade.
Dalam pelaksanaannya, PNM bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk menyalurkan hewan kurban secara tepat sasaran, khususnya ke daerah-daerah yang masih minim akses terhadap bantuan sosial.
Salah satu titik distribusi hewan kurban adalah Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. Melalui kerja sama ini, PNM ingin memastikan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian dapat dirasakan hingga ke pelosok negeri.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menyampaikan apresiasi atas semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh seluruh insan PNM dalam aksi sedekah kurban ini.
Arief menekankan bahwa kegiatan ini mencerminkan nilai empati yang telah menjadi bagian penting dari budaya PNM.
“Kebaikan itu menular. Semangat berbagi yang ditunjukkan karyawan PNM adalah bentuk nyata rasa syukur atas apa yang telah kami capai selama 26 tahun,” kata Arief dalam keterangannya dikutip Senin (8/5).
“Kami ingin kebermanfaatan PNM dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama mereka yang tinggal di wilayah yang jarang tersentuh bantuan,” ujar Arief.
Melalui aksi sedekah kurban ini, PNM berharap semangat berbagi dan kepedulian sosial dapat menjadi bagian tak terpisahkan dari upaya pemberdayaan yang selama ini dijalankan.
Tidak hanya mendampingi secara ekonomi, PNM ingin kehadirannya memberi makna yang lebih luas bagi masyarakat hingga pelosok negeri.
Sebab bagi PNM, keberlanjutan bukan hanya tentang pertumbuhan usaha, tetapi juga tentang seberapa besar dampak yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.