Selain itu, Jang menerangkan dalam KTT nanti akan ada sejumlah lokasi utama acara di Gyeongju dan Gyeongsangbukdo.
Kawasan KHAVEC International Convention Center (HICO) akan menjadi lokasi utama KTT. Namun, saat ini area tersebut masih dalam tahap renovasi.
Korsel juga akan menyiapkan ruangan untuk pertemuan bilateral antar kepala negara, ruangan makan siang hingga malam para delegasi, dan ruangan untuk para jurnalis atau media center.
Selain itu, Korsel akan menyulap Gyeongju National Museum menjadi lokasi jamuan resmi para pemimpin. Mereka juga akan menghadirkan pertunjukan budaya dan pameran mahkota emas kuno.
.com berkesempatan mengunjungi beberapa lokasi yang akan menjadi bagian KTT APEC sebagai rangkaian program Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea pada 18-24 Mei. Program tersebut digelar Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) dan Korea Foundation.
Dalam paparannya, Jang juga mengatakan Korsel menyiapkan anggaran langsung sekitar 300 miliar won atau sekitar Rp3,5 triliun. Dana ini mencakup pembangunan media center, renovasi Haikou dan Kompleks Bowoon.
Namun, dia menekankan anggaran kemungkinan bertambah lantaran dana tersebut belum termasuk perbaikan infrastruktur di Gyeongju.”Akan ada anggaran tambahan, tetapi itu terpisah dari anggaran yang kami sebutkan,” ungkap dia.
Dalam APEC itu, Korsel juga berusaha mengundang boy band atau girl ternama sebagai bagian dari perhelatan budaya mereka.
“Pertunjukan akan digelar pada 9 Juni, Psy, GOD, dan Hwasa akan tampil,” ungkap Park.