Dia mengatakan pemerintah berharap jam malam baru yang diberlakukan akan meredam kerusuhan, tetapi pemerintah akan “terus melakukan segala yang kami bisa untuk menjaga keamanan California.”
“Kami akan melakukan segala hal yang sesuai dengan kewenangan hukum kami untuk melindungi petugas penegak hukum dan seluruh masyarakat di California saat ini,” katanya.
Sebanyak 197 orang ditangkap aparat kepolisian dalam kerusuhan di Los Angeles, Amerika Serikat, Selasa (10/6).
Kepala Departemen Kepolisian Los Angeles, Jim McDonnell, mengatakan ratusan orang tersebut ditangkap seiring dengan terganggunya keamanan publik.
Dalam keterangan terpisah, polisi LA juga menyatakan pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap sejumlah orang yang nekat melanjutkan protes saat jam malam berlaku.
Sejak beberapa hari terakhir, Los Angeles chaos gegara Imigrasi dan Bea Cukai (Immigration and Customs Enforcement/ICE) menggelar operasi besar-besaran terhadap imigran ilegal.
Warga setempat menolak operasi ICE dan menghalang-halangi petugas hingga berakhir bentrok.
Presiden AS Donald Trump pun mengerahkan ribuan Garda Nasional dan ratusan marinir untuk meredam protes.
Trump pun bersitegang dengan Gubernur California Gavin Newsom, buntut penanganan demonstrasi imigran di Los Angeles (LA).
(fra/cnn/fra)