Pemilik kapal Koalisi Armada Kebebasan (Freedom Flotilla Coalition/FFC) melaporkan pasukan Israel telah membajak kapal dan meminta bantuan dunia untuk mendesak pemerintahan Benjamin Netanyahu segera melepas para relawan.
Pasukan Israel juga meminta seluruh penumpang mematikan telepon. Dalam gambar yang beredar tampak orang-orang memakai jaket pelampung dan mengangkat tangan.
“SOS! Para relawan di ‘Madleen’ diculik pasukan Israel,” demikian menurut FFC.
Tindakan Israel menuai kecaman dari komunitas internasional. Salah satunya pelapor khusus PBB Francesca Albanese. Dia menyebut pasukan Zionis tak punya otoritas atas Gaza sehingga tak perlu membajak kapal dan menyita bantuan.
Pelayaran kapal Madleen sebagai bentuk dukungan terhadap warga Gaza karena Israel memblokade seluruh bantuan kemanusiaan yang masuk sejak agresi. Karena tindakan kejam Israel, warga di Gaza mengalami krisis kemanusiaan terburuk.