Jambi – Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., resmi dikukuhkan sebagai Anggota Kehormatan Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat (PPAD) Provinsi Jambi oleh Plt. Ketua Umum PPAD Pusat, Komaruddin Simanjuntak. Pengukuhan ini berlangsung di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Rabu (7/5/2025), bersamaan dengan pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PPAD Provinsi Jambi masa bakti 2025–2030.
Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris mengajak seluruh anggota PPAD dan masyarakat untuk terus memperkuat persatuan dan semangat kebangsaan demi kemajuan Provinsi Jambi. Ia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap dedikasi TNI dan Polri dalam setiap situasi darurat.
“Saya terharu, karena dalam setiap bencana seperti banjir atau longsor, yang pertama kali hadir di lapangan adalah TNI dan Polri. Mereka bekerja tanpa menunggu perintah atasan. Pemerintah daerah sangat terbantu dengan kehadiran mereka,” ujarnya.
Gubernur juga mendorong para purnawirawan untuk terus aktif dalam kehidupan bermasyarakat. Ia mencontohkan banyaknya kegiatan positif yang dilakukan purnawirawan, seperti mendukung program ketahanan pangan dan pemberian makanan bergizi gratis yang diusung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Walau sudah pensiun, banyak dari mereka yang masih menjadi Ketua RT dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Peran seperti ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” lanjutnya.
Ia berharap kepengurusan PPAD yang baru dapat menjadi kekuatan positif dan mitra strategis pemerintah dalam membangun karakter bangsa, menjaga nilai-nilai Pancasila, serta menjadi panutan di tengah masyarakat.
“Pemerintah berkomitmen memberikan perhatian terhadap kesejahteraan purnawirawan, termasuk layanan kesehatan dan partisipasi sosial. Sinergi dengan komunitas purnawirawan akan memperkuat ketahanan sosial dan moral bangsa,” pungkas Al Haris.
Sementara itu, Plt. Ketua Umum PPAD Pusat, Komaruddin Simanjuntak, menegaskan bahwa PPAD adalah bagian dari keluarga besar TNI-Polri yang tetap meneruskan pengabdian meskipun telah purna tugas. “Kini tugas kita adalah membantu kepala daerah menyukseskan pembangunan dan memancasilakan masyarakat,” ujarnya.