Sekda Sudirman saat membacakan sambutan Gubernur Jambi Al Haris mengatakan, bahwa fluktuasi harga bahan pangan sering terjadi di daerah-daerah di Indonesia, apalagi menjelang bulan Ramadhan dan hari-hari besar keagamaan.
Penyebab kenaikan diantaranya permintaan meningkat dari masyarakat, ketersediaan bahan pangan, kenaikan biaya distribusi, dan psikologi pasar menjelang Ramadan.
Kenaikan harga bahan pangan tentunya akan berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat.
Guna mengatasi kenaikan harga kebutuhan pokok, pemerintah terus memperkuat sektor produksi baik perusahaan swasta maupun perusahaan negara serta langkah taktis di lapangan dalam bentuk operasi pasar, guna mendorong pemenuhan kebutuhan bahan pangan serta stabilisasi harga untuk menurunkan harga bahan pangan yang mengalami tren kenaikan menjelang dan selama Ramadhan.
Dikatakannya, pelaksanaan bazar menjelang Ramadhan ini juga merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau.
“Bazar ini sebagai wujud refleksi kepedulian nyata dalam melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan untuk membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu dalam memenuhi ketersediaan kebutuhan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau jelang Ramadhan 1446 H,” katanya.
“Saya berpesan agar kebutuhan pokok di bazar ini diprioritaskan bagi masyarakat kurang mampu. Bazar ini juga dapat menjadi wadah mempromosikan dan menjual hasil karya pengrajin serta produk pelaku UMKM. Kegiatan ini sejalan dengan salah satu misi pembangunan Provinsi Jambi, yakni Memantapkan Perekonomian Masyarakat dan Daerah,” tutupnya.